MCCC Ponjong, Filantropi Nyata Muhammadiyah Untuk Umat

Muhammadiyah merupakan organisasi keagamaan yang juga bergerak dalam bidang sosial. Sejak awal berdiri, Muhammadiyah telah ikut berperan dalam menciptakan kondusifitas sosial ekonomi masyarakat. Sudah tidak diragukan lagi kiprah Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat baik di bidang pendidikan, ekonomi, maupun kesehatan.

Dalam kiprahnya, Muhammadiyah selalu melakukannya dengan semangat surat Al Maun yang ditekankan sejak lama oleh Pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan. Melalui gerakan Al Maun ini, K.H. Ahmad Dahlan mengajak para muridnya untuk senantiasa memperhatikan orang-orang yang terbelakang, tertindas, dan masih di bawah garis kemiskinan. Karena, bisa saja orang yang disebut sebagai pendusta agama adalah justeru orang yang hanya melakukan shalat tapi abai terhadap anak yatim.

Salah satu yang menjadi nilai historis visi pergerakan amal usaha Muhammadiyah dalam melayani umat adalah ketika Ahmad Dahlan terus-menerus mengajarkan surat al-Maun kepada murid-muridnya sehingga mereka bosan. Mereka pun bertanya kepada gurunya mengapa tidak beranjak mengajarkan surat yang lain. Ahmad Dahlan kemudian bertanya kepada murid-muridnya apakah mereka sudah mengamalkan surat al-Maun atau belum.

Logo Resmi MCCC Ponjong
Logo Resmi MCCC Ponjong

Para murid menjawab, mereka sudah mengamalkan, bahkan sudah menjadikan al-Maun sebagai bacaan pada setiap salat. “Kalian sudah hafal surat al-Maun, tapi bukan itu yang saya maksud. Amalkan! Diamalkan, artinya dipraktekkan, dikerjakan! Rupanya, saudara-saudara belum mengamalkannya,” ucap Ahmad Dahlan. Selanjutnya ia menyuruh murid-muridnya untuk berkeliling mencari orang miskin dan membawanya pulang, lalu dimandikan dengan sabun, diberi pakaian yang bersih, diberi makan dan minum, serta disediakan tempat tidur yang layak.

MCCC (Muhammadiyah Covid-19 Command Center) Kecamatan Ponjong yang dikomando oleh Irwan Trianto, S.Pd yang juga merupakan mantan Sekretaris Umum Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah periode 2014-2018  ini, selalu mengajak masyarakat khususnya yang berada di Kecamatan Ponjong untuk selalu peduli, konsen dalam mencegah penularan dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang bahaya dan dampak Covid-19.

Beberapa kegiatan telah dirilis dan rutin dilakukan oleh satgas MCCC, menjadi bukti nyata bahwa Muhammadiyah hadir di tengah masyarakat. Beberapa kegiatan yang rutin dilakukan diantaranya adalah :

  1. Pembagian Masker kepada masyarakat luas di tempat tempat strategis rawan terjadinya penularan Covid-19
  2. Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat luas tentang bahaya dan dampak Covid-19 melalui kanal Youtube
  3. Pemberian bantuan sembako kepada masyarakat yang terdampak akibat pandemi. Mereka yang terdampak adalah masyarakat yang kegiatan ekonominya terganggu sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari – hari menjadi sulit. Selain itu pembagian sembako juga diberikan kepada warga yang berstatus ODP maupun PDP.
  4. Penyemprotan disinfektan di masjid – masjid dan tempat umum lainnya yang rawan terjadinya penularan Covid-19.
  5. Membuka Posko dan juga donasi untuk kegiatan penanggulangan dan rekonstruksi mitigasi penularan Covid-19

Sinergitas kedermawanan ini terjalin dengan beberapa pihak diantaranya  PCM, PCPM, PCNA, PCIPM, KWARCAB HW, PIMCAB 02 TAPAK SUCI, Polsek Ponjong, desa – desa di Kecamatan Ponjong, dan Juga Puskemas Ponjong. Melalui MCCC bahu membahu bekerja sama  untuk menangkal dan juga menanggulangi Pandemi COVID-19, sesuai instruksi dari MCCC Pusat. Kampanye filantropi MCCC Kecamatan Ponjong akan terus berlangsung dan siap untuk bekerjasama dengan para stakeholder, karena kita tidak tahu kapan wabah ini akan berakhir. Fastabiqul Khairat.(pnc)

Mas Panca

2 Comments

  1. Satrio Piningitsays:

    Semoga selalu memberikan manfaat terbaik. Berusaha berlomba-lomba dalam kebaikan. Fastabiqul Khoirot wa barakallahufiikum…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.